TDA Joglo Goes To Campus

Sehari setelah Pestipal Angkringan, beberapa jeruk loenpia mengikuti perjalanan TDA Joglo ke UNISULLA dalam kegiatan TDA Joglo Goes to Campus. TDA Joglo goes to Campus merupakan kegiatan untuk menyebarkan kegiatan kewirausahaan kepada para mahasiswa. Saya, Yudi dan Dendi sampai lokasi ketika sesi Pak Yusef J Hilmi sudah berjalan. Pak Yusef merupakan seorang motivator yang sedang berusaha membuka wawasan para mahasiswa untuk menapak ke jenjang wirausaha. Setelah sesi Pak Yusef selesai dilanjutkan dengan ice breaking berupa tari salsa buatan TDA Joglo. Dengan dipandu oleh Mas Hatta dan Mas Awan para peserta tampak antusias untuk memutarkan tangannya walaupun dengan kagok-kagok karena ada tingkat kesulitan yang diberikan. Sesi berikutnya adalah sesi simulasi dalam berwirausaha.

Setelah sekitar 110 peserta dibagai dalam 11 grup, ketua grup diberikan pemesanan barang dengan spesifikasi tertentu. Ketua grup (owner) harus dapat membagi tugas dan menjelaskan mengenai spesifikasi barang yang dibuat kepada sisa anggota lainnya.

Setelah berbagi tugas, setiap grup harus mengumpulkan uang dari saku mereka sendiri untuk membeli bahan baku yangdiperlukan kepada panitia. Setiap barang yang dihasilkan oleh grup akan dibeli oleh panitia setelah melewati Quality Control. Simulasi ini merupakan latihan untuk peserta dalam melatih insting peserta dalam mengumpulkan modal, mengambil kesempatan ketika ada pesanan berbeda yang masuk dan juga menjaga kualitas produk yang kita hasilkan. Dalam simulasi ini produk yang harus dihasilkan adalah gelang.

Kita tidak mengikuti sesi sampai habis karena beberapa kesibukan tetapi akhirnya saya tahu bahwa kelompok saya mengalami kerugian karena beberapa produk yang kami hasilkan tidak dapat melewati quality control sehingga tidak mencukupi untuk break event point. Saya pikir para mahasiswa ini cukup beruntung mendapatkan sesi ini karena saya dulu tidak mendapatkannya. Jadi beranikah kamu untuk keluar dari zona ‘aman’ kamu dan menjadi seorang wirausahawan?