Kalo musih hujan gini, semarang berlimpah air…bagaimana enggak. Coba kamu lihat di jalan-jalan pasti banyak air-air yang tidak bertanggung jawab. Menyirati(boso jowo), memerciki setiap orang yang mengendarai kendaraan bermotor atau kendaraan berkaki alias kendaraan genjot langsung. Lalu kenapa para air itu turun ke jalan2, kaya demo aja atau memang demo karena jalannya ditutupi oleh manusia yang tidak bertanggung jawab. Dan yang di demo adalah orang-orang yang lalu lalang di jalan, yang mungkin para air pikir mereka yang lalu lalang itu adalah agen liberalisme, yang telah menghambat jalan mereka, yang telah menyumbat jalan mereka menjadi bangunan.

Apalagi kalo di semarang bagian utara dan sekitarnya, pasti air yang turun ke jalan lebih banyak, ada yang menggenangi jalan sampai dalamnya satu meter, ada juga yang mendemo di depan kantor2, rumah2, dll yang mereka pikir sebagai yang menghambat jalan mereka. Para mendemo yang terkenal dengan kelompok garis keras adalah…ROB…ya rob bisa membunuh besi, bisa membunuh motor dan mobil kamu apalagi sepeda kamu. Mereka tidak hanya mendemo tapi juga menyebarkan racun yang bisa membuat keropos semua barang yang terbuat dari besi dan sejenisnya. Yang akhirnya kalo kamu tidak sering2 ngecek dan bersihin kendaraan kamu bisa2 kendaraan kamu akan patah tulang dan membuat kamu tidak  bisa jalan.

Bagaimana ya agar para air itu tidak mendemo kita…??? ya…berikan saja jalan untuk lewat, kalo perlu dibuatin jalan tol, biar para air itu tidak terlalu mengganggu kita, biar cepat jalannya. Apakah air itu musuh kita…??? TIDAK….air itu malah adalah sumber kehidupan kita…tapi mengapa kita memusuhi mereka…Apa buktinya ? Buktinya banyak : 1. Jalannya kita hambat/ kita tutup ato kita beri jalan tapi amat sempit seukuran jarum 2. sungai2 tempat air lewat kita kotori dengan kotoran, baik kotoran manusia maupun kotoran2 fisik dan kimia lain

Kalo kita tidak ingin di demo para air maka baik2lah pada air, tapi jika kalian semua ingin musuhan sama air siap-siaplah untuk….kebanjiran….basah kuyup….an motor kamu keropos karena air rob…

Semarang pantaskah disebut sebagai ‘the beauty of asia’ kalo pada saat hujan begini jalan2 masih juga banyak genangan air, coba lihat saja, terminal terboyo, seperti bukan terminal tapi pelabuhan terboyo…???

Sekali lagi pantaskah semarang mempunyai keinginan untuk memakai slogan ‘the beauty of asia’ ?

pareng…. permisi

 

Artikel yang Direkomendasikan

10 Komentar

  1. belakang rumah ku banjir, jalan menuju rumah muridku bajir juga, mau ke kampus halte terdekat banjir juga. susah deh kalau musim hujan gini. hiks hiks

  2. rumahku deket kantor pos :D
    dan tau sendiri kan keadaan kantor pos semarang ba’da ujan ;))

  3. Denger-denger daerah atas (Ungaran?) ada yang udah kebanjiran beberapa saat lalu. Lha kalo banjirnya itu merata, berarti maen ke Simpanglima musti naek kapal selem.. :)

    Masfiq

    http://www.AsianNetBisnis.blogspot.com

  4. untung aku dah beli kaca mata renang..!!!
    balik dari kantor bisa sambil berenang ke kost..hehhehe
    semarang kompleks bgt soal banjir…..!!!

  5. Mending Semarang yang jelas di area bawah deket laut, di beberapa tempat ketika hujan lebat kemarin, Ungaran daerah yang di atas saja banjir kok.
    Toko Swalayan Luwes pinggir jalan besar itupun banjir, parkir bawah tanahnya hingga setengah body kendaraan sendiri….

    Semarang Beauty of Asia?
    halah gitu aja kok diurusin, namanya juga pemerintah, kalau nggak keluar duit buat nyenengin masyarakat nanti takut dikira uangnya dikorupsi terus… makanya di buat event…. ben korupsine nggak begitu mencolok…

    Mending buat Loenpia.Net ini jadi situs blog Tercantik se-Asia gitu…. berkreatif dalam theme or template gitu… hehehehehe…

    Ayo perindah sekitar kita dulu hingga tetangga menginginkan hal serupa dan berakhir keindahan yang menyeluruh OK.

    **beuhhhhh!! kok aku jengkelan gini ya**

  6. upsssttt…. buat masfiq, wah langganan klik suaramerdeka.com yach, pantesan ap tu det terus… ttg Semarang hehehe :p

  7. cah gemblung (fian?) : benneerr.. tiap hari pengen tahu berita terbaru tentang Semarang sih..

  8. pantas sih yo pantas mas .. lhawong masih “keinginan” kok.. kan tergantung kita2 juga tho.. bagaimana peran serta kita dalam menjaga kebersihan.. *ben rak banjir*
    piye yo.. aku isih sering ngonangi wong buang sampah sak penak’e dewe,, penumpang mobil sing buang tisyu atawa kulit makanan sak udel’e dewe..
    piye jall !!!

  9. dengan banjir melanda semarang seluruhnya malah bagus donk!!! nantinya semarang bisa jadi kota air dan bisa di jadikan wisata kota air…

  10. “The Beauty of Asia” sebenarnya slogan itu ide konsep darimana ?? dan siapa sebenarnya yang menggagas ide tersebut, pemerintah atau swasta ?? kalo pemerintah…itu bisa jadi makanan empuk buat korup tuh :-D ….

    Kembali ke Lapp Topp !!…
    Seharusnya, sebelum Semarang menentukan gagasan ide ttg slogan tersebut, hendaknya dikaji terlebih dahulu, apa yang ingin ditonjolkan dari kota Semarang itu sendiri. The Beauty of Asia kok masih banyak PSK, banjir di daerah dekat perkotaan, sampah yang masih menumpuk di sekitar Tanah Mas dan daerah lainnya ….
    Hendaknya harus jelas dunks … apa yang ingin ditonjolkan …. seperti Yogya, daerah tersebut punya konsep yang jelas, kebudayaan yang masih kental dan beragam yang menjadi produk jualannya, maka disebut sebagai “Jogja Neverending Asia”.
    “Uniquely Singapore” dia menjual dari keunikan Singapura itu sendiri, yang skrg lebih cenderung sebagai kiblat shopping bangsa Asia.

    Semarang ???? mari kita pikirkan bersama-sama !!!
    Apa yang terbaik untuk tanah kelahiranku ini .. :-D hehehehe ….

    (jan, akeh banget ya komentarku … )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *